BOLA KITA-KITA – Pelatih AS Roma, Claudio Ranieri merasa puas dengan hasil imbang 1-1 yang didapat timnya melawan AC Milan di San Siro, Senin (30/12/2024) dini hari WIB. Ia menganggap pertandingan tersebut sangat dinamis, di mana kedua tim berusaha keras untuk meraih kemenangan.
Meskipun Roma belum meraih kemenangan tandang di tahun 2024, mereka menunjukkan perlawanan hebat setelah tertinggal dari gol Tijjani Reijnders. Gol penyama kedudukan dicetak oleh Paulo Dybala melalui tendangan voli yang indah, memanfaatkan umpan back-heel dari Artem Dovbyk.
Dengan penampilan gemilang dari kiper kedua tim, Mike Maignan dan Mile Svilar, hasil imbang ini dianggap adil. Ranieri menegaskan bahwa kedua tim memberikan permainan terbaik mereka, membuat para pendukung terhibur sepanjang laga.
“Semua yang dilakukan Milan kepada kami di babak pertama adalah apa yang kami lakukan juga di babak ke dua. Pertandingan yang menarik dengan kedua tim sama-sama ingin menang, tapi ini hasil yang adil,” ujar Ranieri kepada DAZN.
Ranieri Jelaskan Penyesuaian Roma di Babak Kedua
Selebrasi Paulo Dybala (dua dari kanan) bersama pemain AS Roma setelah mencetak gol ke gawang AC Milan, 30 Desember 2024 di San Siro. (c) AP Photo/Antonio CalanniDi babak kedua, Roma melakukan beberapa perubahan dengan memasukkan Lorenzo Pellegrini dan Zeki Celik menggantikan Mats Hummels dan Manu Kone. Ranieri menjelaskan,
“Saya melakukan perubahan karena khawatir dengan kemungkinan kartu kuning kedua dan tidak ingin mengambil risiko.”
Keputusan ini juga diambil untuk meningkatkan lebar permainan, dengan Celik dan Angelino berusaha membantu serangan. Ranieri merasa perubahan ini memberikan dampak positif dan memungkinkan Roma untuk lebih menguasai permainan.
Salah satu yang mencolok adalah penampilan Paulo Dybala, yang kini mampu bermain penuh 90 menit setelah sebelumnya sering mengalami cedera.
“Paulo berlatih secara konsisten, yang sebelumnya tidak bisa dilakukannya, dan ketika dalam kondisi baik, ia menjadi penampilan yang menyenangkan di lapangan,” ungkap Ranieri.
Menatap Derby della Capitale
Pertandingan pertama Roma di tahun 2025 akan menjadi momen penting saat menghadapi Lazio dalam Derby della Capitale di Stadio Olimpico. Ranieri mengakui bahwa rival sekota mereka sejauh ini tampil sangat baik.
“Lazio sedang menjalani musim yang luar biasa, kami mengucapkan selamat kepada pemain dan pelatih Marco Baroni.”
“Derby selalu berbeda situasinya. Derby adalah derby,” tegas Ranieri.